Tugu Alun-Alun yang Ada Sejak Dulu |
Setiap kota atau kabupaten yang ada di Indonesia pasti memiliki alun-alun. Seperti halnya kota saya tercinta, Mojokerto. Dulunya, Alun-Alun Mojokerto berbeda dengan alun-alun pada umumnya. Tidak ada unsur keindahan, banyak sampah, PKL yang semrawut, serta pengelolaan alun-alun yang kurang maksimal. Namun di akhir tahun 2010, Pemkot Mojokerto mewacanakan revitalisasi pada alun-alun. Baru di tahun 2013 ketika Masud Yunus terpilih sebagai walikota, eksekusi pun dilakukan. Menelan anggaran sebanyak 4,5 miliar, Alun-Alun Mojokerto kini berubah lebih cantik jika dibandingkan dengan yang dulu.
Taman di Sekitar Tugu Alun-Alun Mojokerto |
Alun-Alun Mojokerto lokasinya sangat unik, yakni terletak di tengah-tengah Kabupaten Mojokerto, namun terletak di pinggiran Kota Mojokerto. Loh kok bisa? Ya, itu memang benar. Alun-Alun Mojokerto terletak kurang lebih 300 meter di sebelah selatan Sungai Brantas. Dan sebagai informasi, Sungai Brantas adalah pembatas antara Kabupaten Mojokerto dan Kota Mojokerto. Sedangkan posisi Kota Mojokerto sendiri berada pas di tengah-tengah Kabupaten Mojokerto. Jika kalian yang berasal dari luar kota ingin berkunjung ke Alun-Alun Mojokerto, sejatinya akses menuju alun-alun sudah dimudahkan dengan adanya penunjuk jalan yang ada di penjuru kota.
Kondisi Vegetasi yang Ada di Dalam Alun-Alun |
Selain lokasinya yang unik, Alun-Alun Mojokerto kondisinya juga sangat strategis karena dekat dengan pusat pemerintahan. Dan uniknya lagi, alun-alun ini justru berada di dekat kantor pemkab dan cukup jauh dari kantor pemkot. Hal ini berkaitan dengan sejarah Mojokerto dimana dulu adalah kabupaten dan kotanya baru berdiri tahun 1999. Selain dekat dengan kantor pemkab, alun-alun ini juga berada dekat dengan kantor pemerintahan Kabupaten Mojokerto yang lain seperti Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pemkab Mojokerto, DPRD Kabupaten Mojokerto, serta Dinas Pengairan Pemkab Mojokerto. Selain itu ada juga Masjid Agung Al-Fatah di sebelah barat alun-alun dan kawasan perbelanjaan Mojopahit di sebelah selatan.
Area Potret Sebagai Tempat Untuk Mengabadikan Momen |
Fasilitas yang ada di Alun-Alun Mojokerto cukup bervariasi. Seperti terdapat spot foto selfie, kolam kecil, tugu, toilet umum, serta balkon untuk duduk-duduk bersantai menikmati suasana alun-alun. Selain itu, untuk menggambarkan ciri khas Mojokerto sebagai Bumi Majapahit, Pemkot membangun miniatur candi di dalamnya seperti Candi Tikus, Candi Bajang Ratu, serta Candi Wringin Lawang. Selain itu, taman yang ada di alun-alun juga dipercantik dengan berbagai macam bunga dan pohon. Jika kalian berkunjung ke alun-alun pada malam hari, suasananya akan menjadi lebih cantik karena terdapat lampu-lampu unik yang tersebar di seluruh penjuru alun-alun.
Uniknya Lampu-Lampu di Alun-Alun Mojokerto |
Walau wajah Alun-Alun Mojokerto kini telah berubah, faktanya masih ada beberapa hal yang perlu diperbaiki. Seperti balkon yang jumlahnya sangat sedikit serta rendahnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya. Oleh karena itu, diharapkan agar pemkab lebih sering meninjau kondisi infrastruktur yang ada di alun-alun. Selain itu, masyarakat harusnya mulai sadar untuk tetap menjaga keasrian dan keindahan alun-alun dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar